Struktur Pengkondisian (Pascal)

Kondisi = Syarat
Struktur penkondisian pasti menggunakan operator operasional (=, >=, >, <, <=, <>) dan hanya akan menghasilkan jawaban antara True dan False
Contoh: x >= y

Instruksi yg digunakan

1. Instruksi IF

• Instruksi IF sederhana
  bentuk umum:
  

  if (kondisi) then
  begin
  

  instruksi;

  end. 

• Instruksi IF - ELSE
  bentuk umum:
  

  if (kondisi) then
  begin
  

  instruksi;

  end
  else
  begin
  

  instruksi;

  end.

• Instruksi IF bertingkat
  bentuk umum:
  

  if (kondisi) then
  begin
  

  if (kondisi) then

  begin

  instruksi;

  end;

  end.

  
  CONTOH
  
  1. IF SEDERHANA

     program if_sederhana;
     uses wincrt;
     var
     

     nilai: integer

     begin
     

     write ('Nilai anda=');

     readln (nilai);

     if (nilai >= 75) then

     begin

     writeln ('Anda lulus');

     end;

     writeln ('Selesai');

     end.

  2. IF-ELSE
     

     program if_else;
     uses wincrt;
     var
     

     nilai: integer;

     begin
     

     write ('Nilai anda');

     readln (nilai);

     if (nilai>=75) then

     begin

     writeln ('Anda lulus');

     end;

     else

     begin

     writeln ('Anda tidak lulus');

     end;

     writeln ('selesai');

     end.

  3. IF BERTINGKAT
     

     program if_bertingkat;
     uses wincrt;
     var
     

     NK, HP: integer

     begin
     

     write ('Nilai Kognitif=');

     readln (NK);

     write ('Nilai Psikomotorik=');

     readln (NP);

     if (NK >= 75) then

     begin

     if (NP >= 75) then

     begin

     writeln ('Lulus');

     end;

     end;

     end.